Soal Menentukan Konflik pada Kutipan Drama
Soal Menentukan Konflik pada Kutipan Drama
1. Bacalah kutipan drama berikut!
Sohib: Hai Gas, di sini kamu masuk? (masuk kelas)
Bagas: Oh ya, sakit aku, jadi gak ikut olahraga.
Shifa: Sakit? (sambil memegang tasnya)
Bagas: Iyaa, sakit. Kecapaian kali.
Shifa: Haaa...! dompetku nggak ada “Bagas! Kamu yang ambil!”
Bagas: Sembarangan aja nuduh.
Shifa: Siapa lagi kalau bukan kamu, kan yang ada di kelas hanya kamu, cepat balikin!
Sohib: Ssttt tenang-tenang, jangan ribut mari kita cari bersama-sama.
Konflik yang terjadi pada kutipan drama tersebut ...
A. Shifa kehilangan dompet saat olahraga.
B. Sohib mengajak bagas mencari dompet.
C. Bagas tidak ikut olahraga karena sakit.
D. Bagas dituduh mengambil dompet Shifa.
2. Bacalah kutipan drama berikut!
Niko : Lho kok sepi?
Uni : Jangan-jangan sudah bubar?
Gery : Nggak mungkin kalau sudah bubar. Di undangan mulainya pukul 11.00 kok.
Diki : Yakin kamu nggak salah baca jamnya, Ger?
Gery : Yakin, aku nggak salah lihat.
Uni : Coba deh, kita lihat kembali undangan kemarin, mana Ger, undangannya?
Gery : Nih, undangannya!
Uni : Gerrryyy!
Diki : Apaan sih Un?
Uni : Gimana mau ada orang, acaranya sudah sejak dua jam yang lalu Gery salah baca!
Konflik dalam kutipan drama tersebut adalah ...
A. Seorang anak yang sangat kecewa karena acaranya jam 11.00.
B. Seorang anak salah baca undangan teman yang lain marah.
C. Rombongan telah berangkat ke undangan namun sudah bubar.
D. Beberapa anak yang kecewa karena gagal mengikuti acara.
3. Perhatian kutipan naskah drama berikut!
Siti : Hai, saya lihat ngelamun saja dari tadi!
Tuti : Aku nggak ngelamun Sit. Tapi , saya bingung.
Siti : Ada apa lagi? Kamu masih menganggap pamanmu tidak adil?
Tuti : Ya aku punya anggap seperti itu, Sit (suaranya tersendat sedih) Aku memang menumpang di rumah paman, tetapi setiap ada masalah, aku selalu disalahkan aku bingung Siti!
Siti : Aku tahu, kamu merasa bingung, tapi tenanglah! Barangkali kau lupa bahwa pamanmu orang yang bertanggung jawab. Bila tidak, bagaimana dia menerimamu di rumahnya?
Tuti : (masih menangis terisak-isak) Entahlah ... Aku tak tahu ... (dia memandang Siti). Tapi terima kasih kawan, nanti aku minta maaf kepada Paman.
Siti : Sudah ya ... Hentikanlah tangisanmu! Mari kita berkumpul dengan teman-teman!
Siti dan Tuti : (bergandengan tangan, dan menuju ke kelas).
Konflik yang terdapat pada kutipan naskah drama tersebut adalah ...
A. kebingungan Tuti terhadap sikap pamannya
B. prasangka Siti terhadap Tuti yang sedang melamun
C. saran Siti agar Tuti minta maaf kepada pamannya
D. keinginan Tuti pergi dari rumah pamannya
1. Bacalah kutipan drama berikut!
Sohib: Hai Gas, di sini kamu masuk? (masuk kelas)
Bagas: Oh ya, sakit aku, jadi gak ikut olahraga.
Shifa: Sakit? (sambil memegang tasnya)
Bagas: Iyaa, sakit. Kecapaian kali.
Shifa: Haaa...! dompetku nggak ada “Bagas! Kamu yang ambil!”
Bagas: Sembarangan aja nuduh.
Shifa: Siapa lagi kalau bukan kamu, kan yang ada di kelas hanya kamu, cepat balikin!
Sohib: Ssttt tenang-tenang, jangan ribut mari kita cari bersama-sama.
Konflik yang terjadi pada kutipan drama tersebut ...
A. Shifa kehilangan dompet saat olahraga.
B. Sohib mengajak bagas mencari dompet.
C. Bagas tidak ikut olahraga karena sakit.
D. Bagas dituduh mengambil dompet Shifa.
2. Bacalah kutipan drama berikut!
Niko : Lho kok sepi?
Uni : Jangan-jangan sudah bubar?
Gery : Nggak mungkin kalau sudah bubar. Di undangan mulainya pukul 11.00 kok.
Diki : Yakin kamu nggak salah baca jamnya, Ger?
Gery : Yakin, aku nggak salah lihat.
Uni : Coba deh, kita lihat kembali undangan kemarin, mana Ger, undangannya?
Gery : Nih, undangannya!
Uni : Gerrryyy!
Diki : Apaan sih Un?
Uni : Gimana mau ada orang, acaranya sudah sejak dua jam yang lalu Gery salah baca!
Konflik dalam kutipan drama tersebut adalah ...
A. Seorang anak yang sangat kecewa karena acaranya jam 11.00.
B. Seorang anak salah baca undangan teman yang lain marah.
C. Rombongan telah berangkat ke undangan namun sudah bubar.
D. Beberapa anak yang kecewa karena gagal mengikuti acara.
3. Perhatian kutipan naskah drama berikut!
Siti : Hai, saya lihat ngelamun saja dari tadi!
Tuti : Aku nggak ngelamun Sit. Tapi , saya bingung.
Siti : Ada apa lagi? Kamu masih menganggap pamanmu tidak adil?
Tuti : Ya aku punya anggap seperti itu, Sit (suaranya tersendat sedih) Aku memang menumpang di rumah paman, tetapi setiap ada masalah, aku selalu disalahkan aku bingung Siti!
Siti : Aku tahu, kamu merasa bingung, tapi tenanglah! Barangkali kau lupa bahwa pamanmu orang yang bertanggung jawab. Bila tidak, bagaimana dia menerimamu di rumahnya?
Tuti : (masih menangis terisak-isak) Entahlah ... Aku tak tahu ... (dia memandang Siti). Tapi terima kasih kawan, nanti aku minta maaf kepada Paman.
Siti : Sudah ya ... Hentikanlah tangisanmu! Mari kita berkumpul dengan teman-teman!
Siti dan Tuti : (bergandengan tangan, dan menuju ke kelas).
Konflik yang terdapat pada kutipan naskah drama tersebut adalah ...
A. kebingungan Tuti terhadap sikap pamannya
B. prasangka Siti terhadap Tuti yang sedang melamun
C. saran Siti agar Tuti minta maaf kepada pamannya
D. keinginan Tuti pergi dari rumah pamannya
Tidak ada komentar :
Posting Komentar